11. Pengertian
Thariqat
Pengertian
“Thariqat” sebagaimana yang berkembang di kalangan Ulama Ahli Tasawwuf, yaitu
“Jalan atau petunjuk dalam melaksanakan sesuatu ibadah sesuai dngan ajaran yang
dibawa oleh Rasulullah dan yang dicontohkan beliau serta dikerjakan oleh
Sahabatnya, Tabi’in, Tabi’it Tabi’in dan terus turun-temurun sampai kepada
Guru-guru, Ulama-ulama secara bersambung dan berantai hingga pada masa kita.
22. Thariqat
termasuk Ilmu Mukasyafah
Di kalangan para
ahli Sufi berpendapat bahwa Thariqat adalah termasuk ke dalam kerangka Ilmu
Mukasyafah yang dapat memancarkan cahaya ke dalam hati para penganutnya
sehingga cahaya (Nur) itu terbukalah segala sesuatu yang ada di balik rahasia
ucapan-ucapan Nabi dan demikian pula halnya terhadap segala sesuatu yang ada di
balik rahasia cahaya Allah.
Ilmu Mukasyafah
ditempuh dengan kesungguhan melalui jalan latihan batin (Riyadloh) dan
perjuangan melawan hawa nafsu (Mujahadah) maka sedikit demi sedikit akan
terbuka segala yang ghaib di balik hijab yang mendinding antara hamba dan
Tuhannya sehingga dapatlah bermusyahadah (menyaksikan sendiri) dengan
penglihatan hati (musyahadatul qalbi) bukan dengan penglihatan mata.
Sebenarnya, syari’at itu dikerjakan “hanya untuk Allah” yang dituju.
33. Tujuan
mengamalkan Thariqat
a. Dengan mengamalkan Thariqat berarti mengadakan
latihan jiwa (riyadloh) dan berjuang membersihkan diri dari sifat-sifat yang
tercela dan diisi dengan sifat-sifat terpuji dengan melalui perbaikan budi pekerti dalam berbagai seginya.
b. Selalu dapat mewujudkan rasa ingat kepada Allah
Dzat Yang Maha Besar dan Maha Kuasa atas segalanya dengan melalui jalan
mengamalkan wirid dan dzikir dibarengi tafakkur yang secara terus-menerus
dikerjakan.
c. Timbul perasaan takut kepada Allah sehingga
timbul pula dalam diri seseorang tersebut suatu usaha untuk menghindarkan diri
dari segala macam pengaruh duniawi yang dapat menyebabkan lupa kepada Allah.
d. Jika semua hal tersebut dilakukan dengan penuh
ikhlas dan ketaatan kepada Allah maka tidak mustahil akan dapat dicapai suatu
tingkat alam Ma’rifat sehingga dapat pula diketahui sgala rahasia di balik
tabir cahaya Allah dan RasulNya secara terang benderang.
e. Diperoleh apa yang sebenarnya menjadi tujuan
hidup ini.
0 komentar:
Posting Komentar